DEMAK-Guna mengantisipasi terjadinya banjir, Babinsa Trimulyo Koramil 10/Guntur Kodim 0716/Demak Serda Rohmad bersama dengan warga masyarakat melaksanakan karya bhakti membersihkan tumbuhan eceng gondok yang menutupi aliran sungai Skunder di Dk Sindon Desa Trimulyo Kecamatan Guntur Kabupaten Demak. Selasa 28/02/2023.
Sungai Skunder yang mengitari area persawahan Dk Sindon Desa Trimulyo yang seharusnya dapat mengairi persawahan dengan lebih maksimal harus terganggu akibat banyaknya tumbuhan semak liar dan enceng gondok yang tumbuh subur di sisi sungai, sehingga menghambat laju aliran sungai tersebut apalagi saat ini masuk musim hujan yang dikawatirkan bila intensitas hujan tinggi sungai tidak mampu menampung air hujan tersebut sehingga air sungai meluap ke persawahan.
Sebagai antisipasi hal tersebut, Serda Rohmad Koramil 10/Guntur Kodim 0716/Demak bersama warga bergotong-royong membersihkan segala semak liar yang menghalangi aliran sungai irigasi tersebut. Dengan alat sabit, parang dan cangkul dengan semangat turun ke sungai membersihkan enceng gondok serta sampah dibersihkan dan dikumpulkan untuk ditimbun sehingga dapat menjadi kompos.
Baca juga:
Jembatan Baru TMMD Kodim Klaten Mulai di Cor
|
Menurut Dandim 0716/Demak melalui Danramil 10/Guntur Lettu Arm Prih Wijiyono menyampaikan kegiatan Karya Bakti pembersihan Saluran Irigasi bertujuan untuk membantu para Petani dan warga agar aliran sungai tidak terhambat oleh tumbuhan liar sehingga aliran air lancar ke sawah-sawah dan tidak menimbulkan Banjir yang akan merugikan warga dan Petani. Danramil juga menghimbau kepada warga agar merawat saluran irigasi setelah dibersihkan oleh TNI dan warga, masyarakat juga harus menjaga kebersihan saluran Irigasi agar tetap terjaga dalam pemanfaatannya.
Karena irigasi merupakan faktor yang menentukan keberhasilan dibidang pertanian, dengan karya bhakti pembersihan saluran irigasi aliran air akan lancar dari hulu hingga hilir dan didukung saling pengertian dalam pembagian air secara merata dalam pemanfaatannya, selain itu air juga merupakan faktor yang dominan diareal persawahan serta kebutuhan pokok dalam pertanian” ungkapnya.
Redaktur : Makruf/Pendim 0716/Demak